Toren stainless tahan air asin sering menjadi pilihan bagi orang yang tinggal di pesisir atau wilayah dengan sumber air laut. Banyak yang bertanya apakah toren jenis ini benar-benar mampu menyimpan air asin tanpa cepat rusak. Pertanyaan ini penting karena kondisi air asin berbeda dengan air tawar. Air asin memiliki kadar garam tinggi yang bisa memengaruhi ketahanan material
Agar Anda tidak salah pilih, mari simak penjelasan selengkapnya melalui artikel berikut ini!
Kelebihan dan Kelemahan Toren Stainless untuk Air Asin
Sebelum memutuskan membeli, Anda perlu mengetahui apa saja kelebihan dan kelemahan toren stainless untuk menyimpan air asin. Sehingga, Anda bisa mempertimbangkan apakah toren ini cocok digunakan dalam jangka panjang.
1. Kelebihan
Toren stainless terbuat dari baja anti karat yang lebih kuat dibanding material lainnya. Umur pakainya bisa mencapai puluhan tahun jika dirawat dengan benar.
Sambungannya rapat, sehingga risiko bocor sangat kecil. Inilah alasan banyak orang menjadikannya pilihan utama untuk menyimpan air.
Lebih lanjut, permukaan toren stainless terlihat mengkilap dan elegan. Banyak orang memilihnya karena mampu meningkatkan nilai estetika rumah.
Selain itu, toren ini mudah dibersihkan karena permukaannya halus. Anda juga bisa menjaga kualitas air tetap higienis lebih mudah dibanding material lain.
2. Kelemahan
Walau menggunakan material stainless, air asin tetap bisa menimbulkan korosi pada toren air. Ion garam yang tinggi dapat mempercepat kerusakan pada lapisan baja.
Jika dibiarkan terlalu lama tanpa perawatan, dinding toren bisa berkarat. Hal ini mengakibatkan umur pakai toren lebih pendek dari perkiraan.
Selain itu, harga toren stainless air asin biasanya cenderung lebih tinggi. Untuk ukuran yang sama, selisih harga bisa cukup signifikan. Hal ini sering menjadi kendala, terutama bagi mereka yang hanya ingin menyimpan air asin untuk kebutuhan harian.
Apakah Aman Menyimpan Air Asin di Toren Stainless?
Banyak orang masih ragu apakah toren stainless aman digunakan untuk air asin. Keraguan ini wajar karena air asin memiliki sifat yang agresif terhadap logam. Jika Anda ingin memanfaatkannya, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan agar penggunaan toren tetap aman dan lebih tahan lama.
1. Risiko Korosi Tetap Ada
Walaupun toren stainless terkenal tahan karat, risiko korosi akibat air asin tidak bisa dihindari sepenuhnya. Ion garam dalam air menyebabkan reaksi oksidasi lebih cepat terjadi pada dinding toren.
Korosi awal biasanya berupa bintik kecil, lalu menyebar jika tidak segera ditangani. Sehingga, toren bisa bocor dan kualitas air menurun. Risiko ini semakin besar jika air asin disimpan dalam waktu lama tanpa proses pengurasan.
2. Faktor Kualitas Bahan Berpengaruh
Tidak semua toren stainless memiliki ketahanan yang sama. Ada yang terbuat dari stainless tipe 304, ada juga tipe 316. Stainless 316 lebih kuat terhadap korosi air asin karena mengandung molibdenum. Namun, harga toren dengan bahan ini lebih mahal.
Jika tujuan utama adalah menyimpan air asin, memilih bahan berkualitas tinggi sangat penting. Jika tidak, toren cepat berkarat meski baru dipakai beberapa tahun.
3. Perawatan Rutin
Agar toren stainless bertahan lama, perawatan rutin wajib dilakukan. Caranya adalah menguras toren secara berkala, minimal satu bulan sekali. Setelah itu, bersihkan dinding toren dari endapan garam yang menempel.
Perawatan sederhana ini mampu memperlambat proses korosi. Jika Anda mengabaikan perawatan, umur pakai toren bisa lebih pendek dan biaya perbaikan akan lebih besar.
4. Pertimbangkan Alternatif Lain
Jika kebutuhan air asin sangat dominan, toren plastik food grade bisa menjadi pilihan lebih bijak. Plastik tidak berkarat walaupun sering bersentuhan dengan garam. Harganya juga lebih terjangkau dibanding toren stainless.
Selain itu, plastik lebih ringan sehingga mudah dipindahkan. Alternatif ini sering digunakan masyarakat pesisir yang bergantung pada air laut untuk kebutuhan harian.
Toren Air Stainlesss Coating Grand, Cocok untuk Air Laut
Toren Air Stainless Coating Grand dirancang khusus untuk kebutuhan penyimpanan air di daerah pesisir. Model vertikalnya hemat ruang dan mudah ditempatkan di berbagai lokasi.
Lebih lanjut, toren ini terbuat dari stainless 304 BA yang terkenal kuat dan tahan lama. Selain itu, permukaan bagian dalam dilapisi coating pelindung untuk memperlambat korosi akibat air laut. Lapisan ini membuat toren lebih awet dibanding toren stainless biasa.
Dengan kombinasi material berkualitas dan pelapisan tambahan, Toren Air Stainless Coating Grand menjadi pilihan tepat bagi Anda yang membutuhkan toren tahan lama untuk air asin atau air laut.
Yuk order melalui tombol di bawah ini sekarang juga!
Penutup
Toren stainless tahan air asin bisa digunakan, tetapi tetap memiliki risiko korosi jika tidak dirawat dengan benar. Pilihan bahan berkualitas dan perawatan rutin sangat berpengaruh pada ketahanannya. Semoga pembahasan di atas dapat bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.
